Eksposkalteng.com, PALANGKA RAYA – Selama dua tahun beroperasi, layanan kedaruratan Call Center 112 Kota Palangka Raya menangani lebih dari 14 ribu lebih laporan kedaruratan.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palangka Raya, Gloriana Aden, mengaku bangga atas capaian yang telah dilakukan personelnya dalam menanggapi laporan kedaruratan.
Pasalnya, sejak diluncurkan pada 18 Agustus 2021, Call Center 112 telah menjadi layanan kedaruratan yang menangani berbagai situasi darurat seperti kebakaran, kecelakaan lalu lintas, dan pertolongan medis.
Pelayanan ini diakui sebagai sarana yang efektif untuk memberikan bantuan cepat kepada masyarakat Kota Palangka Raya.
“Dalam dua tahun terakhir, kami telah menangani lebih dari 14 ribu panggilan layanan kegawatdaruratan dan berhasil menyelesaikannya dengan baik. Ini adalah pencapaian luar biasa mengingat keterbatasan SDM dan sarana prasarana yang kami miliki,” ujarnya, Rabu, 3 Januari 2024.
Dia juga menyoroti semangat kolaborasi yang erat antara 13 perangkat daerah dan stakeholder lainnya sebagai faktor kunci kesuksesan.
“Semua pihak terlibat menjadi satu tim dalam layanan 112. Kerjasama yang baik antara petugas pemadam kebakaran, petugas medis, kepolisian, dan berbagai perangkat daerah lainnya telah memungkinkan kami memberikan bantuan dengan cepat dan efisien,” katanya.
Lebih lanjut Gloriana menegaskan, ke depan pihaknya berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan Call Center 112 dan berharap di masa yang akan datang terbangun Command Center 112 seperti yang ada di Kota Surabaya.
“Inovasi berkembang terus dan kami berjanji untuk terus bekerja keras menghadirkan layanan yang lebih baik di tahun-tahun mendatang. Meskipun menghadapi keterbatasan, semangat tim dan dukungan dari masyarakat menjadi pendorong utama kesuksesan layanan ini,” pungkasnya.
Editor: Khairunnisa
Penulis: (ira/eksposkalteng)